Rabu, 25 Maret 2009

desain grafis dan adobe photoshop

Desain grafis adalah suatu bentuk komunikasi visual yang menggunakan gambar untuk menyampaikan informasi atau pesan seefektif mungkin. Dalam desain grafis, teks juga dianggap gambar karena merupakan hasil abstraksi simbol-simbol yang bisa dibunyikan. Desain grafis diterapkan dalam desain komunikasi dan fine art. Seperti jenis desain lainnya, desain grafis dapat merujuk kepada proses pembuatan, metoda merancang, produk yang dihasilkan (rancangan), atau pun disiplin ilmu yang digunakan (desain).

Seni desain grafis mencakup kemampuan kognitif dan keterampilan visual, termasuk di dalamnya tipografi, ilustrasi, fotografi, pengolahan gambar, dan tata letak.

Adobe Photoshop, atau biasa disebut Photoshop, adalah perangkat lunak editor citra buatan Adobe Systems yang dikhususkan untuk pengeditan foto/gambar dan pembuatan efek. Perangkat lunak ini banyak digunakan oleh fotografer digital dan perusahaan iklan sehingga dianggap sebagai pemimpin pasar (market leader) untuk perangkat lunak pengolah gambar, dan, bersama Adobe Acrobat, dianggap sebagai produk terbaik yang pernah diproduksi oleh Adobe Systems. Versi kedelapan aplikasi ini disebut dengan nama Photoshop CS, versi sembilan disebut Photoshop CS2 dan terakhir ini adalah Adobe Photoshop CS3 (Creative Suite).
Photoshop tersedia untuk Microsoft Windows, Mac OS X, dan Mac OS; versi 9 ke atas juga dapat digunakan oleh sistem operasi lain seperti Linux dengan bantuan perangkat lunak tertentu seperti CrossOver.
Fitur
Meskipun pada awalnya Photoshop dirancang untuk menyunting gambar untuk cetakan berbasis-kertas, Photoshop yang ada saat ini juga dapat digunakan untuk memproduksi gambar untuk World Wide Web. Beberapa versi terakhir juga menyertakan aplikasi tambahan, Adobe ImageReady, untuk keperluan tersebut.
Photoshop juga memiliki hubungan erat dengan beberapa perangkat lunak penyunting media, animasi, dan authoring buatan-Adobe lainnya. File format asli Photoshop, .PSD, dapat diekspor ke dan dari Adobe ImageReady. Adobe Illustrator, Adobe Premiere Pro, After Effects dan Adobe Encore DVD untuk membuat DVD profesional, menyediakan penyuntingan gambar non-linear dan layanan special effect seperti background, tekstur, dan lain-lain untuk keperluan televisi, film, dan situs web. Sebagai contoh, Photoshop CS dapat digunakan untuk membuat menu dan tombol (button) DVD.
Photoshop dapat menerima penggunaan beberapa model warna:
• RGB color model
• Lab color model
• CMYK color model
• Grayscale
• Bitmap
• Duotone
Versi terbarunya, yang dirilis pada tahun 2005, adalah versi 9. Program ini dipasarkan dengan nama "Photoshop CS2." "CS" merefleksikan integrasi produk Photoshop dengan aplikasi "Creative Suite buatan Adobe dan disebut "2" karena program ini adalah versi rilis ke-2 sejak Adobe mengintegrasikan kedua produknya. Ada beberapa pada tambahan pada Photoshop CS2 seperti multiple layer selecting dan "warp," versi kurva dari transform tool dan color replacement tool, yang sebelumnya hadir sebagai plug-in 8BF.
Untuk para penggemar fotografi, Adobe menyediakan filter "reduce grain" (mengurangi grain) yang dapat membantu mengoptimalkan foto yang diambil pada kondisi kekurangan cahaya. Untuk "memperjelas" perbedaan produk CS dengan produk-produk Photoshop sebelumnya, Adobe menghilangkan lambang mata Photshop, yang dipresentasikan dalam bentuk yang berbeda-beda sejak versi 3 sampai versi 7. Photshop CS dan CS2 kini menggunakan bulu sebagai ikon dan bentuk identifikasinya.
Versi beta Photoshop CS3 telah dirilis untuk pengguna CS2 pada tanggal 15 Desember 2006. Berbeda dengan Photoshop CS dan CS2 yang menggunakan bulu sebagai logonya, Logo untuk edisi ketiga ini berbentuk tipografi, dengan huruf 'Ps' berwarna putih dan berlatar belakang biru-gradien.
Versi terakhirnya dilengkapi dengan Adobe Camera RAW, sebuah plugin yang dikembangkan oleh Thomas Knoll yang dapat membaca beberapa format file RAW dari kamera digital dan mengimpornya langsung ke Photoshop. Versi awal RAW plugin ini juga tersedia untuk Photoshop 7.0.1 dengan tambahan biaya $99 USD.

Secara Photoshop adalah sebuah program penyunting gambar standar industri yang ditujukan untuk para profsional raster grafik, harga yang ditawarkan pun cukup tinggi; kira-kira US$600. Keadaan ini memancing beberapa programer untuk merancang peralatan grafik (graphics tools) dengan harga yang lebih terjangkau. Untuk menghadapi persaingan ini, dan untuk menghadapi pembajakan produknya, Adobe memperkenalkan Photoshop Elements, sebuah versi lain dari Photoshop yang lebih minimalis, dengan harga terjangkau; di bawah US$100. Produk ini ditujukan untuk pengguna rumahan dan menghilangkan beberapa fitur profesional.

File formats
Photoshop memiliki kemampuan untuk membaca dan menulis gambar berformat raster dan vektor seperti .png, .gif, .jpeg, dan lain-lain. Photoshop juga memiliki beberapa format file khas:
• .PSD (Photoshop Document) format yang menyimpan gambar dalam bentuk layer, termasuk teks, mask, opacity, blend mode, channel warna, channel alpha, clipping paths, dan setting duotone. Kepopuleran photoshop membuat format file ini digunakan secara luas, sehingga memaksa programer program penyunting gambar lainnya menambahkan kemampuan untuk membaca format PSD dalam perangkat lunak mereka.
• .PSB' adalah versi terbaru dari PSD yang didesain untuk file yang berukuran lebih dari 2 GB
• .PDD adalah versi lain dari PSD yang hanya dapat mendukung fitur perangkat lunak PhotshopDeluxe.

Tool
Tool dalam Adobe Photoshop adalah alat yang dapat membantu pengguna dalam mengedit. Adobe Photoshop CS3 memilikit 59 tool yang dapat dipakai oleh pengguna. Tool - tool tersebut terdiri dari berbagai macam tool dengan kegunaan yang spesifik. Beberapa tool - tool yang ada di Photoshop antara lain :
• History Brush Tool
• Eraser Tool
• Path Selection Tool
• Direct Selection tool
• Pen Tool
• Shape Tool
• Brush Tool
• Audio Annotation Tool
• Eyedropper Tool
• Measure Tool
• Text Tool
• Hand Tool
Memulai Photoshop 7.0
Untuk memulai atau membuka program aplikasi Photoshop 7.0, ikuti
langkah berikut ini:
1. Nyalakan komputer Anda, tunggu sampai komputer menampilkan area
kerja (Desktop).
2. Klik tombol Start yang ada di taskbar
3. Pilih All Programs > Adobe Photoshop 7.0
4. Kemudian tunggu sampai jendela kerja program aplikasi Photoshop 7.0
Mengenal Elemen Dasar Jendela Kerja Photoshop 7.0
Elemen dasar dari jendela kerja Photoshop 7.0 yang perlu Anda ketahui di
antaranya:
Icon Kontrol Menu Digunakan untuk mengontrol jendela yang sedang aktif
Baris Menu Berisi barisan perintah berupa menu, seperti menu File,
Edit, Image, Layer, Select, Filter, View, Window,
dan Help. Baris menu ini terkelompok berdasarkan
topiknya.
Toolbox Berisi tombol-tombol yang mewakili alat atau peranti
yang digunakan untuk membuat dan menyunting image
atau objek.
Baris Option Berisi tombol-tombol pengaturan tambahan, sesuai
dengan toolbox yang sedang dipilih. Sebagai contoh
apabila Anda memilih peranti Lasso Tool (L) pada
toolbox, baris option (option bar) akan menyesuaikan
untuk Lasso Tool (L) (Lasso Option Bar).
Apabila baris option (Option Bar) ini tidak tampil, Anda
dapat menampilkannya dengan memilih menu
Window>Options.
Jendela Kerja Merupakan jendela kerja yang digunakan untuk
berkreasi atau menyunting image.
Baris Status Menampilkan berbagai informasi tentang objek dan
perkakas yang sedang Anda pilih.
Pallete Digunakan untuk memilih dan mengatur berbagai
parameter ketika Anda menyunting suatu image. Untuk
menampilkan pallete dapat dilakukan dengan memilih
menu Window, kemudian pilih pallete yang Anda inginkan.
Pallete Well Pada Photoshop 7.0 Anda dapat dengan mudah
mengorganisasikan seluruh pallete yang akan digunakan
pada area kerja, dengan cara menggeser (drag) tab
Mengenal Kotak Dialog Photoshop 7.0
Kotak dialog ditampilkan apabila Anda memilih perintah pada menu yang
ditandai dengan lambang elipsis (...). Kotak dialog tersebut akan
memberikan informasi yang lebih banyak kepada Anda dan juga dapat
digunakan sebagai alat untuk meminta respons dari Anda. Elemen-elemen
yang biasanya ada pada kotak dialog di antaranya:
􀂃 Tombol Close, untuk menutup kotak dialog.
􀂃 Tombol Perintah, untuk mengakses, melaksanakan atau membatalkan
operasi.
􀂃 Tombol Daftar Pilihan, biasa juga disebut tombol drop-down,
berfungsi untuk menampilkan daftar pilihan perintah.
􀂃 Kotak Cek, untuk memilih alternatif perintah yang telah disediakan
pada kotak dialog.
􀂃 Tombol Pilihan, biasanya bentuknya bulat yang fungsinya hampir
sama dengan kotak cek. Tombol pilihan yang sudah Anda pilih
biasanya menampilkan tanda titik hitam di tengahnya.
􀂃 Kotak Contoh Tampilan (Kotak Preview), menampilkan contoh tampilan image atau foto

􀂃 Kotak Isian, digunakan agar Anda dapat mengetikkan nilai sesuai
dengan keinginan.
􀂃 Tombol Penggeser, digunakan untuk melakukan pengaturan
dengan cara menggeser tombol (slider).
􀂃 Kotak Daftar Pilihan, berisi beberapa pilihan perintah yang
ditampilkan dalam bentuk daftar. Apabila daftar pilihan perintah
jumlahnya banyak, digunakan garis penggulung untuk melihat
daftar perintah lainnya.
Untuk memilih salah satu elemen pada kotak dialog selain dengan
menggunakan mouse, Anda juga dapat menggunakan tombol-tombol
keyboard berikut ini:
􀂃 Tombol Tab untuk pindah dari satu item ke item berikutnya.
􀂃 Tombol Shift+Tab untuk pindah dari satu item ke item
sebelumnya
􀂃 Tombol Alt+huruf yang digarisbawahi untuk memilih suatu item
atau perintah.
􀂃 Tombol Enter atau klik tombol OK untuk menutup kotak dialog
dan menerima semua perintah.
􀂃 Tombol Esc atau klik tombol Cancel untuk menutup kotak dialog tanpa mengadakan perubahan.

Mengakhiri Photoshop 7.0
Setelah Anda selesai bekerja dengan Photoshop 7.0, Anda dapat
mengakhirinya dengan cara berikut ini:
1. Simpan seluruh hasil pekerjaan Anda
2. Kemudian pilih salah satu langkah untuk mengakhiri penggunaan
Photoshop 7.0:
􀂃 Pilih dan klik menu File>Exit (Ctrl+Q).
􀂃 Klik tombol Close (X) yang berada di pojok kanan atas jendela.
􀂃 Klik ganda Icon Kontrol Menu yang berada di pojok kiri atas dari jendela Photoshop 7.0
3. Tunggu sampai jendela Photoshop 7.0 ditutup.

Tidak ada komentar: